Senin, 28 September 2015

Review : Laseca Salon & Spa

Hello.. 
This is my very first time to review about beauty-things.. Hahaha.. 
So check dis outt..

Sebenernya saya lumayan sering ke salon buat spa, kalo ada waktu dan uang lebih tentunya. Hehe.. Biasanya saya ke Flaurent Salon yang murah dan perawatannya lumayan lengkap. Tapi berhubung kali ini momentnya mau perawatan pranikah, jadi mau coba-coba tempat lain, yaitu Laseca, yang katanya enak juga.

Pagi-pagi saya udah reservasi via website, dan langsung pesen buat jam 11.00 untuk paket promo treatment whitening spa. Gak lama kemudian, mbak dari Laseca langsung telpon saya untuk konfirmasi. 
Setelah itu langsung deh saya berangkat ke Laseca salon yang di kotabaru. FYI, salon laseca ada 2 cabang di Jogja, yaitu di Kotabaru dan HOS cokroaminoto.

Begitu masuk inilah penampakan Salon Laseca Kotabaru. Girly banget.


Ternyata pilihan menunya lebih bervariasi daripada di website. Ada perawatan spa coklat, greentea, madu, susu, buah, dan lain-lain. 



Paket yang saya mau ambil tadinya paket promo whitening spa yang terdiri dari sauna, foot wash, pijat, lulur, bleaching seluruh tubuh, berendam susu, totok wajah, dan hair spa susu. Tapi setelah lihat pilihan di daftar menu, malah jadi bingung. Akhirnya sayapun memutuskan untuk upgrade treatment dari promo whitening spa ke whitening spa premium. Berdasarkan penjelasan mbaknya, beda treatment ini adalah, kalo yang premium ruangan privat, pijat lebih lama, sudah plus masker badan dan perawatan ketiak. Karena toh saya mau waxing ketiak juga, akhirnya sayapun memilih paket premium.

Ruang perawatan privat. Lumayan comfy.


Treatment pertama yang saya jalani adalah sauna, (setelah sebelumnya diharuskan berganti baju dengan kemben jarik). Sauna disini bukan memakai alat yang tertutup sampai leher itu ya, melainkan harus masuk ke dalam ruangan serba kayu gitu. Agak ngeri juga karena saya sebenarnya takut ruang sempit. Tapi karena di pintu ada kaca yang bisa ngeliat keluar dan terdengar suara-suara kegiatan diluar, saya pun lebih tenang. Treatment sauna dilakukan selama 15 menit. Sejujurnya saya malah kurang bisa mendapatkan efek sauna disini. Gak keringetan, cuma gerah aja, dan tidak banyak bulir-bulir keringat yang keluar.

Setelah sauna, berikutnya adalah foot wash. Kaki direndam dengan air hangat yang dicampur dengan aromatherapy. Lumayan bikin relax..

Selanjutnya, saya diminta berbaring telungkup untuk dipijat. Hmmm... Sejujurnya saya kurang bisa menikmati pijetan disini. Ada bagian-bagian yang diurut justru bikin sakit, bukannya enak. Tapi saya rasa ini karena kapsternya yang kurang berpengalaman, karena yang saya rasakan, pijetannya juga tidak urut dan teratur. Bedanya dengan di Flaurent, biasanya kapster di Flaurent menanyakan perut dan payudara mau dipijat juga atau gak, tapi disini gak ditanyakan, dan memang gak dipijit juga bagian perut dan payudara.

Setelah pijat, langsung deh dilulur, dimasker serta bleaching badan plus perawatan ketiak. Nah anehnya nih, treatment yang satu belum selesai langsung dikerjain treatment berikutnya. Misalnya nih, ketika masker tangan kanan, setelah itu kapster langsung melakukan perawatan ketiak sebelah kanan. Lhah kan ya aneh, harusnya tetep di masker dulu tangan kirinya, baru perawatan ketiak. Agak gimana gitu ya rasanya. Kan masker tangan sebelah kirinya jadi sebentar.

Treatment berikutnya adalah totok wajah, yang mana juga cuma sebentar banget. Gak ngerti deh ya, paketan spanya emang gitu atau kapsternya yang buru-buru. Sama sekali belum ngerasain relax itu wajah, eh udah selesai aja.

Begitu mbaknya selesai ngurusin keperluan bathtub, saya langsung ditinggal dan cuma dipesenin kalau airnya sudah penuh langsung berendam dan mandi, pakai baju, dan dia akan nunggu di ruang salon untuk treatment hair spa.

Ruang Perawatan Salon



Begitu tiba, saya sudah disuguhi secangkir teh hangat dan roti ayam.

Sayapun langsung diminta untuk melakukan pencucian rambut. Kekecewaan kembali muncul, kapsternya nyuci rambut sambil nonton tv, pijetan kurang dan keramasnya sebentar banget. 

Begitupun pas dilakukan treatment hair spa. Rambut cuma dibalurin cream dan langsung ditinggal pergi tanpa ada pijatan apapun. Gak relax sama sekali. Disini saya BT banget karena menurut saya, gak worth it dengan embel-embel premium treatment yang saya ambil tapi perawatannya seperti itu. Kayaknya malah sama aja dengan yang promo. 
Bahkan pas dirumah, rambut saya gak ada wangi habis dari salonnya. Cm wangi samar-samar aja gitu kayak habis keramas. Hufftt..

Overall, saya tidak terlalu puas treatment di Laseca, dan termasuk mahal untuk dapetin treatment yang katanya premium tapi "hanya" seperti itu. (Sorry to say...) Tapi ini mungkin tergantung kapster juga yaa. Mungkin saya emang lagi dapet kapster yang kurang berpengalaman. 

Kalau ditanya mau balik treatment disini apa nggak, saya mau nyoba perawatan lainnya. Karena banyak banget macemnya. Semoga aja next time dapet kapster yang lebih enak.


Nilai : 7/10

0 komentar: