Hai guys.. Kali ini aku mau
review film yang ceritanya cukup unik, yaitu The Age of Adaline.
Adaline Bowman, mengalami hal
ajaib pada usianya yang ke 29 tahun. Ia mengalami kecelakaan, dan sejak saat
itu, Ia tidak pernah menua. Hal ini menyebabkan Ia harus mengganti identitasnya
dan hidup secara berpindah-pindah agar orang lain tidak menaruh curiga padanya.
Ia pun selalu berusaha menghindari hubungan yang terlalu dekat pada orang-orang
disekitarnya. Satu-satunya orang tahu mengenai keanehan yang dialaminya
hanyalah anaknya sendiri, yaitu Flemming.
Hari-hari Adaline semakin rumit
ketika seorang pegusaha kaya jatuh hati padanya, Ellis Jones. Adaline yang
sebenarnya juga mempunyai rasa yang sama pada Ellis memutuskan untuk
meninggalkan Ellis karena tak ingin identitasnya terkuak. Namun, sebenarnya
Adaline juga merasa lelah untuk selalu berlari, selalu menghindar dari setiap
orang disekelilingnya.
Kasus unik dalam film ini
mengingatkan pada film The Curious Case of Benjamin Button, yaitu sebuah film yang
bercerita tentang Benjamin yang terlahir dalam kondisi tua namun semakin
bertambahnya umur, fisiknya justru semakin muda. Meskipun ceritanya berbeda, namun
kedua film tersebut sama-sama merupakan kisah fiksi yang sangat unik.
Overall, The Age of Adaline
merupakan film yang sangat menarik, dan membuat orang-orang yang menonton penasaran
pada ending filmnya. Walaupun fiksi, kisahnya membawa pesan atau malah sindiran
yang cukup mengena, dimana kebanyakan orang menginginkan umur yang selalu muda.
Namun ternyata kisah ini justru memperlihatkan dimana Adaline sebenarnya
kesepian, dan sedih karena melihat orang-orang disekelilingnya bertambah tua
(termasuk anaknya sendiri). Bahkan walaupun dia hidup lama, Ia tidak
menikmati hidupnya.
Nilai : 8/10
0 komentar:
Posting Komentar